Rabu, 03 April 2013

Penampilan Bisa Menipu


Hy, perkenalkan aku Angga. Aku biasanya berpacaran dengan bermacam – macam cewek, dan banyak yang aku ketahui dari sifat cewek. Hanya saja untuk cewek yang satu ini aku buat sebagai inspirasi aku, karena dia sulit di pahami sama sekali bagi yang mengenal dia. By the way namanya adalah Andin. Walau nama kami sama tapi banyak perbedaan dari kami. Misalnya  ukuran badan. Kalau, aku sih postur badannya lumayan atletis, tapi kalau Andin wah sangat seksi deh. Simpel saja banyak cowok yang terpukau melihat dia ada yang menganga, jadi patung, dan yang lebih buruk lagi sampai ngeces. Waduh, parah sekali tuh, gara – gara lihat ke cantikannya. Tapi aku belum percaya jika belum melihatnya dengan mata aku sendiri. Oke, mari kita simak perjalanan perjumpaan aku denah Andin.
suatu hari ditaman dekat sekolahku aku sedang berjalan – jalan tanpa tujuan. Saat itu aku melihat seorang cewek cantik yang sedang duduk sendirian ditaman itu. Aku berusaha untuk menemaninya.
“Hai, mbak kok sendirian disini”
“Lagi ingin sendiri saja. Kamu siapa ya?”
“Perkenalkan nama saya Angga, salam kenal ya. Kalau mbak sendiri?”
“Aku Andin.”
“Ohh.. Andin. Nama yang indah, ya!” dalam hati aku berkata “Ohh.. ini ya yang namanya Andin! Cantik juga ya”
“Ahh… biasa saja kali.”
“Benar kok. Nama kamu indah sekali.”
“Ahh.. kamu bisa saja. Ohh.. iya kau ngapain disini?
“Ohh.. aku cuma jalan – jalan tidak tentu arah saja disini.”
“Pasti lagi patah hati kan?”
“Tidak kok..”
“Ayo.. jangan bohong!”
“Tidak kok, aku tidak lagi patah hati! Aku saja belum punya cewek.”
“Masa sih, kamu atletis dan tampan begini masa belum dapat cewek sih. Aku tidak percaya!”
“Yee.. Melawan. Aku masih jomblo belum laku.”
“Aku masih belum percaya.”
“Ihh.. melawan sekali, aku masih jomblo loh. Kamu sendiri ngapain disini. Duduk sendirian kayak lagi galau ajha.”
“Emang aku lagi galau. Masalah buat kamu.”
“Santai saja lah. Jangan marah – marah begitu dong.”
“Habis kamu sih buat aku emosi.”
“Loh kok aku yang salah.”
“Ya iya lah.. udah tahu aku  lagi galau, kamu tanyain lagi.”
“Haa.. aku kan tidak tahu makanya aku tanya.”
“Alasan”
“Benar kok.”
“Tidak percaya. Alasan kamu tidak pernah aku percaya.”
(Sadis sekali cewek yang satu ini.)
 Mulai dari situ aku tahu bahwa, panampilan yang menarik bisa saja menipu. jangan pandang dari luar saja. pandanglah dari dalam juga apakah di dalamnya cantik ataupun buruk. kalu buruk mendingan tidak usaha di jadiin pacar karena hanya membuat kamu stres saja.
Tamat.